Mendesain Kamar Tidur Anak

Kamar merupakan area pribadi didalam rumah, tak hanya bagi orang dewasa, anak-anak pun juga memerlukannya. Oleh karenanya, sebisa mungkin kamar untuk anak-anak dapat memberikan kenyamanan dan juga keamanan bagi anak. Selain itu, anak juga mampu bereksplorasi dalam kegiatan belajar dan bermain didalam kamar.

Kamar Tidur Anak / www.frewaremini.com

Desain warna yang lucu dan ceria sangat penting bagi anak, karena dunia anak adalah dunia yang penuh keceriaan. Untuk dapat mewujudkan suasana kamar yang lucu dan ceria, dapat diwujudkan dengan perpaduan warna dan tata letak dekorasi dan juga tema ruangan.

Yang pertama perlu direncanakan adalah kesesuaian ruang dengan kebutuhan anak, karena memang kebutuhan ruang untuk anak usia 0-2 tahun berbeda dengan kamar anak usia 3-9 tahun. Untuk desain kamar bagi bayi, perlu diperhatikan sisi keamanan dan hal-hal yang mampu menstimulasi si kecil. Sedangkan untuk kamar anak-anak biasanya lebih berkarakter, karena biasanya mereka sudah mulai belajar mencari hal-hal menarik dan ingin menonjolkan kepribadian mereka melalui desain kamar.

Sebaiknya kamar anak mampu menggambarkan sebuah tema dan mewakili karakter anak agar terlihat unik dan menarik. Contoh tema untuk kamar anak laki-laki misalnya saja desain lapangan bola atau arena balap. Selanjutnya, untuk pendesainannya perlu memperhatikan elemen-elemen utama dalam kamar, diantaranya bahan kain, perabotan, tempat penyimpanan, pencahayaan, penutup lantai, serta dinding.

Karena sinar matahri pagi dan sore bagus untuk pertumbuhan anak, maka bahan kain untuk tirai atau goren hendaknya tidak menghalagi sinar matahari pagi dan sore. Tidak perlu menggunakan gorden berlapis, dan pilihlah bahan yang tahan noda dan mudah dicuci. Dalam pemilihan sprei alas tidur untuk anak sebaiknya menggunakan bahan yang mudah dicuci dan dikeringkan, memiliki permukaan yang halus agar nyaman di kulit, khususnya untuk bayi.

Untuk memilih perabot untuk kamar anak sebaiknya memperhatikan atau mempertimbangkan ukuran kamar. Pilih perabot yang sesuai kebutuhan, kalau bisa pilih perabot yang multi fungsi, misalnya tempat tidur yang juga dapat difungsikan sebagai tempat penyimpanan barang. Untuk menciptkan sebuah keselarasan, pilih warna perabot yang sesuai dengan warna ruangan.

Pilih penutup lantai yang praktis, tahan lama, dapat dicuci dan hangat, misalnya dengan lantai kayu laminasi atau karpet, karena kedua bahan ini membuat latai nyaman saat diinjak. Untuk karpet, pilih karpet dengan lapisan anti noda agar mudah dibersihakan.

Untuk menimbulkan kesan ceria dalam ruangan, dapat dibuat dekorasi dinding yang menarik. Tak ada salahnya memadukan warna-warna cerah pada kamar tidur anak, karena perpaduan warna tersebut dapat menjadi stimulant yang baik bagi anak. Selain dengan warna, agar kamar tidur anak lebih berwarna bisa juga dengan gambar-gambar favorit mereka, atau bisa juga dengan wallpaper dengan gambar menarik.

Tidak kalah penting dalam mendesain kamar tidur anak adalah dengan memperhatikan pencahayaan ruang. Ada dua jenis pencahayaan yang dibutuhkan dalam kamar tidur, yaitu cahaya terang dan cahaya redup. Pencahayaan terang dibutuhkan saat anak belajar atau bermain dalam kamar, sedangkan pencahayaan redup diperlukan saat anak tidur agar tidur anak lebih nyenyak dan baik untuk perkembangan otak anak. Semoga bermanfaat.